free counters

Saturday, June 11, 2011

Telkom Sosialisasikan Pentingnya IPv6

JAKARTA, KOMPAS.com — Bersamaan dengan Hari IPv6 Sedunia atau World IPv6 Day yang dilakukan serentak pada Rabu (8/6/2011), Telkom menggelar "World IPv6 Day, Ethernet Workshop & Exhibition 2011 (WIDEX 2011)" pada 7-9 Juni 2011 di Telkom Research and Development Centre, Bandung, Jawa Barat. Kegiatan ini dalam rangka sosialisasi pentingnya impelementasi protokol internet masa depan tersebut.

Kegiatan Widex 2011 juga sebagai tindak lanjut dukungan Telkom menuju Indonesia "IPv6 Ready 2013" yang telah disampaikan dalam Deklarasi Bali, 9 Juni 2010, dan keputusan Menkominfo tentang Gugus Tugas Penanganan Krisis IPv4 dan Implementasi IPv6 Nasional (ID-IPv6TF).

"World IPv6 Day membantu para pemain industri untuk secara bersama-sama mendukung protocol IPv6 bersamaan dengan prediksi habisnya IPv4," ujar Eddy Kurnia, Head of Corporate Communication and Affair Telkom dalam siaran persnya, Kamis (9/6/2011).

World IPv6 Day merupakan event strategis yang diselenggarakan Internet Society pada 8 Juni 2011, yaitu Google, Facebook, Yahoo!, Akamai, dan Limelight Networks, bersama organisasi lainnya akan menjalankan test flight content over IPv6 selama 24 jam.

Eddy Kurnia menjelaskan, target test flight day adalah memotivasi semua kalangan industri, baik internet service provider, produsen hardware, operating system, dan perusahaan web content untuk mempersiapkan dan memastikan transisi service IPv4 menuju service Internet Protocol versi 6 (IPv6).

Salah satu tujuan dari World IPv6 Day adalah menyosialisasikan isu potensial terkait masalah pengalamatan IP, dan juga solusi atas hal tersebut. Pada World IPv6 Day ini, pelanggan akan dapat mengakses konten IPv6 di internet, yang sebelumnya tidak dimungkinkan pada koneksi menggunakan IPv4 saja.

Sebagai gambaran, agar komputer bisa berkomunikasi dengan komputer lain di internet, komputer tersebut harus mempunyai alamat protocol di internet, orang awam menyebutnya alamat IP. Alamat IP yang sekarang umum digunakan disebut IPv4 atau Internet Protocol versi 4 yang sudah muncul sejak awal internet lahir dan mulai distandardisasi pada 1978.

Jumlah alamat IPv4 yang digunakan saat ini diprediksi akan habis pada 2011. Tanpa melakukan suatu antisipasi, para pengguna internet akan menjadi terbatas secara fungsional. Solusi jangka panjang untuk masalah ini adalah dengan mengadopsi IPv6 yang mampu menyediakan jumlah alamat jauh lebih banyak.

IPv6 sudah digunakan secara ekstensif di banyak jaringan, tetapi belum pernah secara global diaktifkan. Melalui komitmen bersama dalam mengaktifkan IPv6 pada website utama, para pemain industrI dipandu mempersiapkan transisi pada sistem mereka.

Bersamaan dengan kegiatan WIDEX 2011, Telkom menyelenggarakan Ethernet Workshop and Exhibition, adalah program sharing knowledge dari Metro Ethernet Forum (MEF), workshop, diskusi panel, dan exhibition yang melibatkan para ahli, operator nasional, dan mitra infrastruktur. Topik workshop mencakup internet, media, dan edutainment for all IPv6 implementation, IPv6 content development, dan IPv6 implementation in multi-network environment.

Telkom berharap WIDEX 2011 dapat menjadi ajang diskusi bagi para operator, pakar, akademisi, dan industri telekomunikasi, memberikan sosialisasi dan awareness tentang keterbatasan IPv4 dan perlunya migrasi segera ke IPv6. Bagi peserta workshop, ISP dan operator telekomunikasi, WIDEX 2011 dapat menjadi salah satu referensi model dan kesiapan implementasi IPv6 khususnya untuk operator incumbent, seperti Telkom.

0 comments:

Post a Comment

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More